Selasa, 15 November 2016

jenis tanaman dataran tinggi



1. Tanaman Buah Strawberry



Syarat tumbuh tanaman strawberry sanagat berpengaruh akan pertumbuhannya, diantaranya yaitu harus terkena sinar matahari secara penuh dan dlaam sehari dibutuhkan waktu penyinaran selama 10 jam. Tanaman strawberry memerlukan curah hujan sekitar 600-800 mm/th. Suhu udara yang dibutuhkan pada tanaman strawberry ini memerlukan 20 derajat celcius. Bagi anda yang tinggal didaerah daratan rendah, jenis tanaman ini sangat cocok untuk coba anda tanam. meskipun tanaman strawberry dapat pula kita taman pada daerah daratan rendah namun harus dengan perawatan yang extra diperhatikan.

2. Tanaman Wortel


Tanaman selanjutnya yang dapat tumbuh baik pada daratan tinggi adalah wortel. Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang tanaman wortel yaitu suhu, jenis tanah, curah hujan, kelembaban dan intensitas sinar matahari. Wortel biasanya dibudidayakan pada tanah yang memiliki tekstur tanah yang baik seperti andosol, alluvial, regosol san latosol, jenis tanah tersebut biasanya terdapat didaratan tinggi, tetapi dapat juga diusahakan pada dataran rendah. Sedangkan derajat keasaman tanah yang sesuai yaitu antara 5.5 – 6.5 , suhu tersebut berpengaruh terutama pada proses metabolisme, fotosintetis, transpirasi, aktifitas enzim, absorbi, penyerapan hara dan lai-lain. Suhu optimal untuk pertumbuhan tanaman wortel adalah 15.6 – 21.1 °C, namun jika suhu daratan mencapai hingga 26 °C dengan ketinggian 500mdpl akan menghasilkan umbi yang kurang memuaskan. Sedangkan pada suhu yang terlalu tinggi akan menghasilkan umbi yang pendek dan kecil-kecil. Curah hujan juga mempengaruhi dalam produktifitas tanaman wortel, jika kekurangan air makan akan menghambat pertumbuhannya. Daerah yang cocok untuk budidaya wortel adalah daerah yang memiliki iklim basah (15 – 3 bulan kering dalam satu tahun) dan iklim agak basah (3 – 4.5 bulan kering dalam 1 tahun) tetapi tanamanwortel juga toleran terhadap iklim sangat basah (0 – 1.5 bulan kering dalam satu tahun).

3 Tanaman Brokoli


Cara menanam brokoli tidak terlalu sulit, apalagi bagi anda yang tinggal di daratan tinggi, hanya saya anda haru smemperhatikan pasokan air serta ketinggian lahan untuk membudidayakan sayuran ini. Apabila anda tidak tinggal didaerah yang memiliki udara sejuk sebaiknya anda tidak melirik untuk memulai usaha budidaya brokoli, karena brokoli tidak dapat ditanam didaerah yang memiliki suhu cukup panas, dan tidak berkembang dengan baik.

4. Tanaman Kubis


Tanaman Kubis sangatlah cocok ditanam si daerah atau area yan bercuaca dingin dan berada pada ketinggian 1500 – 2000 mdpl. Jika suhu dan ketinggian area sudah memenuhi kriteria diatas, sebaiknya kita juga harus memperhatikan tentang banyak nya humus dan gemburnya tanah yang akan dijadikan lahan untuk membudidayakan kubis ( Kol ). Hal ini akan sangat mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan tanaman kubis itu sendiri.

5. Tanaman Kentang



Tanaman kentang akan tumbuh baik pada daerah yang memiliki ketinggian antara 1000-2000 mdpl dengan suhu 15 – 22 derajat celcius. Curah hujan yang baik selama periode pertumbuhan tanaman kentang adalah 1000-1500 mm. Apabila curah hujan terlalu tinggi bisa menyebabkan kebusukan pada umbi.

6. Tanaman Labu Siam


Labu siam dapat ditanam dan tumbuh dengan subur pada wilayah dengan ketinggian antara 200 meter sampai 1000 meter di atas permukaan laut. Cara tanam labu siam tergolong sederhana sekali. Baik wilayah dataran rendah yang memiliki hawa udara panas maupun wilayah dataran tinggi yang memiliki hawa udara dingin bisa menjadi tempat yang cocok untuk membudidayakan tanaman labu siam. Oleh karena itu, kini tanaman labu siam bisa ditemui baik di daerah tropis maupun di daerah subtropis.

7. Tanaman Buah Apel




Tanaman buah selanjutnya yang mampu tumbuh baik didaerah dataran tinggi adalah Apel. Di Indonesia tanaman buah buah apel yang paling terkenal adalah apel malang, yang banyak dibudidayakan di kota daerah Batu, Malang, Jawa Timur. Yang notabennya daerah tersebut merupakan daerah dataran tinggi. Jika anda tinggal di daerah dataran tinggi maka sangat tepat sekali jika anda mencoba untuk membudidayakan buah apel ini.

8. Tanaman Teh


Tanaman teh dapat tumbuh subur di daerah-daerah dengan ketinggian 200-2.000 m di atas permukaan laut. Di daerah-daerah yang rendah umumnya tanaman teh kurang dapat memberi hasil yang cukup tinggi. Tanaman teh menghendaki tanah yang dalam dan mudah menyerap air. Tanaman tidak tahan terhadap kekeringan serta menuntut curah hujan minimum 1.200 mm yang merata sepanjang tahun.

9. Tanaman Kopi


Memilih jenis tanaman untuk budidaya kopi, harus disesuaikan dengan tempat atau lokasi lahan. Lokasi lahan yang terletak di ketinggian lebih dari 800 meter dpl cocok untuk ditanami arabika. Sedangkan dari ketinggian 400-800 meter bisa ditanami robusta. Budidaya kopi didataran rendah bisa mempertimbangkan jenis liberika atau excelsa.

10. Tanaman Kakao


Syarat tumbuh tanaman kakao adalah curah hujan yaitu 1.100 – 3.000 mm per tahun. Temperaturnya yaitu 30 0C ‐ 32 0C (maksimum) dan 18 0C ‐ 21 0C (minimum). Kakao tumbuh baik pada tanah dengan pH 6 – 7,5. Sedangkan lingkungan hidup tanaman kakao yakni hutan tropis yang pada pertumbuhannya memerlukan naungan untuk menghindari pencahayaan penuh.

Senin, 14 November 2016

Gapoktan Sekar Sari



    Indonesia adalah negara produsen beras ketiga dunia setelah China dan India. Kontribusi Indonesia terhadap produksi beras dunia kira-kira sebesar 8,5% (51 juta ton). Produksi beras Indonesia yang begitu tinggi tersebut belum bisa mencukupi kebutuhan penduduknya. Dilihat dari semua aspek, kondisi Indonesia sendiri masih banyak kekurangan. Kekurangan tersebut bukan semata berasal dari pemerintahannya saja tetapi penduduknya juga.

   Faktor-faktor yang menyebabkan pemerintah Indonesia harus mengimpor beras dan hasi pertanian lainnya diantaranya yaitu akibat meningkatnya jumlah penduduk yang tidak terkendali,meskipun sudah ada program Keluarga Berencana dari pemerintah,namun tetap saja kenaikan jumlah penduduk ini cukup tinggi. Dengan banyaknya penduduk, maka makanan pokok yang dibutuhkan juga begitu banyak, sehingga hasil pertanian dalam negeri tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan penduduknya.

     Selain itu faktor cuaca juga menentukan seberapa banyak hasil panen dalam bertani. Cuaca yang tidak menentu, seperti pergeseran musim hujan dan musim kemarau menyebabkan petani kesulitan dalam menetapkan waktu yang tepat untuk mengawali masa tanam, dengan benih beserta pupuk yang digunakan sehingga tanaman yang ditanam mengalami pertumbuhan yang tidak wajar dan mengakibatkan gagal panen. Peristiwa ini sering terjadi di hampir setiap daerah di Indonesia dan membuat petani yang miskin semakin miskin karena kegagalan panen tersebut. Diharapkan pemerintah juga memperhatikan nasib para petani yang sama memprihatinkannya dengan kondisi pertaniannya. Semestinya adanya penyuluhan dan pembekalan pengetahuan tentang pertanian kepada petani itu perlu dilakukan. Seperti bagaimana cara bertanam yang bersahabat dengan alam dan menggunakan teknologi sehingga bertani memberikan banyak keuntungan dibandingkan dengan kerugiannya, namun teknologinya pun yang tidak membahayakan alam. Dan itu berlaku untuk kita semuanya, yaitu mengambil keuntungan tanpa merusak alam. Sehingga adanya keserasian dan keseimbangan alam pun terjaga, dan kita bisa hidup sejahtera. Dan juga memberikan jaminan hidup petani, dimana petani dapat memelihara alat pertaniannya dan dalam bertani pun dapat dilakukan denngan lancar.

    Masih ada beberapa faktor lagi yang membuat Indonesia harus mengimpor beberapa hasil pertanian utamanya beras, seperti lahan pertanian yang semakin sempit. Kemajuan teknologi dan merabaknya industri di Indonesia membuat pertanian yang menggunakan metode sederhana ini semakin memudar keberadaanya. Persawahan yang membentang luas di tiap daerah kini mulai terkikis tergantikan pabrik-pabrik yang mungkin kurang bersahabat dengan alam. Semestinya adanya pembatasan pendirian industri sehingga laju perkembangan industri dan pertanian berjalan dengan seimbang. Sehingga penggunaan barang industri dan hasil pertanian cukup untuk memakmurkan rakyat.

    Membahas pertanian Indonesia sama saja kondisinya dengan pertanian di Bogor. Ya, karena Bogor termasuk wilayah Indonesia. Banyak sekali mall dan pabrik yang menghiasi kota yang dikenal sebagai kota hujan ini. Sawahnya kini tinggal beberapa hektar saja, mungkin kita bisa menghitungnya dengan jari. Memang agak berlebihan, namun itulah yang sebenarnya terjadi. Mengapa yang dibahas kota Bogor, karena mungkin dengan istilahnya yaitu ‘kota hujan’ menjadi tersugesti bahwa Bogor pasti memiliki persediaan air yang banyak dan banyak juga sawahnya. Namun kini Bogor pun tidak bisa mengelakkan cepatnya laju industrialisasi yang ingin menyusup ke dalamnya, sehingga industrialisasi pun terjadi di Bogor. Namun kita harus berbangga pada petani yang masih mau mempertahankan pekerjaannya dan tempat mereka mencari sesuap nasi, karena di tengah banyak orang yang ingin bekerja di industri dan ditengah ketidakjelasan nasib petani, masih ada yang ingin mempertahankan pekerjaannya sebagai petani, sehingga kita tidak kehilangan makanan pokok yang sudah dari dahulu menjadi kebiasaan kita.

     Di Bogor juga masih ada institut yang bergerak di pertanian yaitu Institut Pertanian Bogor (IPB), sehingga masih ada harapan generasi baru yang akan memajukan pertanian dengan menggunakan teknologi canggih yang ramah lingkungan. Bukan bermaksud untuk memamerkan, namun ini suatu tonggak untuk memberikan semangat bahwa pertanian masih diperhatikan dan juga pertanian adalah sektor utama dalam negeri yang juga berpengaruh dalam meningkat dan menurunnya perekonomian Indonesia. Dan juga diharapkan seluruh daerah di Indonesia melakukan hal yang sama yaitu melestarikan pertanian di tengah menggilanya industrialisasi. Budayakan pertanian yang modern, namun jangan sampai meninggalkan yang budaya lama. Sehingga kebutuhan pangan masyarakat dapat terpenuhi tanpa harus mengimpor dari negara lain, yang pastinya bisa saja merugikan kita, dan menguntungkan bangsa lain.


  Tingkatkanlah rasa kepedulian terhadap sesuatu yang sekilas tidak penting menurut kita, namun tanpa kita sadari hal tersebut sangat penting bagi kita. Pertanian memang sangat penting bagi petani, namun apakah pertanian penting juga untuk kita? Ingat makanan pokok kita adalah hasil dari pertanian, mungkin akan sulit untuk mengubah sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan kita, maka lestarikanlah pertanian.

sumber 

Jumat, 11 November 2016

Petani Gunung Kidul meraup keuntungan tanam palawi



Ilustrasi, petani jagung (Foto Antara)



Gunung Kidul (Antara) - Petani Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, meraup keuntungan berlipat karena hasil panen palawija meningkat.

Seorang petani Desa Karangrejek, Kecamatan Wonosari, Harjo Suwito di Gunung Kidul, Selasa, mengungkapkan dirinya menanam palawija jenis kacang hijau mampu menghasilkan cukup banyak.

"Harga jual kacang hijau cukup tinggi yakni Rp14 ribu per kilogram. Modal bibit dua kilogram, begitu panen dapat hasil 100 kilogram," kata Harjo Suwito.

Awalnya dirinya menanam bawang merah, namun karena cuaca dan harga kurang baik, maka beralih ke kacang hijau. Menurut dia dengan beralihnya jenis tanaman ini mampu meningkatkan pendapatan petani.

"Modalnya bibitnya hanya Rp50ribu ditambah pupuk dan tenaga, dengan hasil Rp1,4 juta. Cukup lumayan untungnya," katanya.

Harjo mengakui selama ini pihaknya kesulitan untuk mendapatkan pupuk dari pemerintah. Kalau ketersedian pupuk dan harganya stabil kemungkinan tanaman akan baik hasilnya.?

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi ESDM Gunungkidul Hidayat mengatakan ketersediaan pupuk untuk musim hujan pertama tahun ini cukup. Sehingga petani diharapkan tidak perlu khawatir kehabisan stok. Namun harus terdaftar sebagai kelompok tani.

"Petani tidak perlu khawatir kehabisan stok pupuk, asal terdaftar dalam pkelompok tani untuk mendapatkan pupuk bersubsidi," katanya.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Gunung Kidul




Azman Latif menghimbau kepada petani untuk mempersiapkan bibit lebih awal karena musim penghujan lebih cepat dibandingkan tahun lalu. Sebelumnya memperkirakan musim hujan akan datang pada akhir Oktober 2016. Namun musim hujan sudah dimulai semenjak pertengahan September 2016 ini.